Kagitan ini dilaksanakan guna mendeteksi dini penularan virus Covid-19 di masyarakat.
Perlu disadari bahwa ketidaksiapan guru dan siswa terhadap pembelajaran daring juga menjadi masalah. Perpindahan sistem belajar konvensional ke sistem daring amat mendadak, tanpa persiapan yang matang.
Salah satu warga Kotamobagu yang telah divaksin mengaku kuatir tidak semua keluarganya mendapatkan dosis vaksin. Hal ini dikarenakan jumlah vaksin yang dibatasi.
Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, pemerintah Kotamobagu membolehkan warganya menggelar pelaksanaan salat Iduladha di lapangan atau masjid.
Koordinasi akan terus dilakukan dengan pihak hotel, terutama untuk tidak menerima pengunjung umum, selama hotel dijadikan lokasi isolasi bagi karyawan JRBM.
Anggota DPRD Sulut Yusra Alhabsyi mendorong instansi terkait untuk segera mengeluarkan edaran tentang aturan penyesuaian selama masa pandemi.