Connect with us

Bolmut

Cerita Juswita Saat Masuk Dalam Tim Pengelola Kabupaten Sehat

Published

on

Juswita Jakarnaim saat menghadiri penyerahan penghargaaan Kabupaten sehat Kategori Swasti Saba Wiwerda  yang diberikan Kemenkes RI Kepada Pemkab Bolmut tahun 2017 lalu di Jakarta.

BOLMUT, PANTAU24.COM-Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) merupakan salah satu daerah di Indonesia yang sukses menuai prestasi dalam lomba Kabupaten-Kota sehat (KKS).

Pada tahun 2015 Kabupaten Bolmut meraih penghargaan kabupaten sehat tingkat nasional kategori Swasti Saba Padapa. Tahun 2017 meraih swasti Saba wiwerda dan terakhir 2019 Bolmut kembali meraih predikat Swasti Saba Wistara.

Deretan prestasi-prestasi tersebut tak lepas dari peran aktif dan keterlibatan orang-orang yang diberi kepercayaan. Satu dari sekian banyak orang yang terlibat dalam pengelolaan Kabupaten Sehat ini adalah Juswita Jakarnaim.

Bagaimana cerita Juswita Jakarnaim saat terlibat dalam pengelolaan Kabupaten Sehat?.

Berikut petikan wawancara terjadwal Wartawan PANTAU24.COM Biro Bolmut dengan Juswita Jakarnaim di kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Rabu 10 Maret 2021.

Fakta menarik dan bermanfaat

TANYA: Peran anda dalam pengelolaan kabupaten sehat, sebagai apa?

JAWAB: Saya bertugas sebagai Pemegang Program Kesehatan Lingkungan di Dinas Kesehatan Kabupaten Bolmut yang mana penyelenggaraan Kabupaten Sehat ini merupakan salah satu indikator program Kesehatan Lingkungan yang harus dicapai. 

TANYA: Dalam pengeloaan Kabupaten sehat, apa yang anda lakukan?

JAWAB: Saya bersama teman-teman di Bidang Kesehatan Masyarakat ikut terlibat membantu penyusunan dokumen dan aktif melakukan koordinasi lintas OPD terkait permintaan data yang dibutuhkan dalam penyusunan Dokumen. Kami juga turut serta bersama Forum KKS dan tim pembina melaksanakan pemantapan Forum Komunikasi Kecamatan Sehat dan Pokja Desa Sehat. 

TANYA: Sejak tahun berapa anda terlibat dalam pengeloaan kabupaten sehat?

JAWAB: Saya terlibat dalam penyelenggaraan Kabupaten Kota Sehat di Kabupaten Bolmut sejak tahun 2015.

TANYA: Bagaimana pengalaman anda (susah/senang) Selama terlibat dalam mengelola Kabupaten Sehat?

JAWAB: Ya, ada susah dan senangnya juga sih. Tapi yang paling susah itu, saat penyusunan dokumen, masih banyak data yang belum lengkap sementara batas waktu pengiriman dokumen tinggal beberapa hari. Biasanya juga kita lembur berhari-hari bantu forum dan Pokja Desa untuk benahi sekretariat, tapi dibawa enjoy saja karena kami di sini kerja tim. Alhamdulillah tim kami kompak jadi tidak ada pekerjaan yang terasa berat.

TANYA: Apakah saat ini anda masih ikut terlibat dalam pengelolaan Kabupaten sehat?

JAWAB: Iya, masih terlibat. Saat ini Forum Kabupaten Sehat sedang melaksanakan penyusunan dokumen yang akan diverifikasi oleh Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Kesehatan pada Mei 2021. Saya dan teman juga tengah mempersiapkan semua dokumen yang dibutuhkan terkait hal itu.

TANYA: Apa harapan anda terkait pengelolaan kabupaten sehat di masa yang akan datang?

JAWAB: Harapannya sih masi sama, Bolmut bisa mempertahankan prestasi yang sudah ada. Saya dan teman-teman di tim juga sudah bersepakat  mempersembahkan yang terbaik untuk bolmut sebagaimana harapan pak Bupati Depri Pontoh, pak Wabup Amin Lasena, Pak Sekda Asripan Nani serta Pak kadis Jusnan Mokoginta dan semua lapisan masyarakat Bolmut.

TANYA: Dihari libur, aktivitas apa yang anda lakukan?

JAWAB: Saya berolah raga, kebetulan hobby saya adalah bersepeda. Ya, terkadang juga jika sedang malas berolahraga, saya meluangkan waktu untuk menyelesaikan tugas-tugas yang belum selesai.

TANYA: Usia anda sekarang berapa?

JAWAB: 30 Tahun. Saya lahir 9 Maret Tahun 1991.

Penulis: Rinto Binolombangan