Bitung
Netizen Sebut HH-RM Seperti Melawak di Panggung Komedi, Pengamat Politik: Paslon Nomor Urut 2 Tidak Siap Debat

BITUNG, PANTAU24.COM–Debat pasangan calon (Paslon) Pilkada Bitung 2024 antara paslon Geraldi Mantiri-Erwin Wurangian (GM-WIN) dan Hengky Honandar-Randito Maringka (HH-RM) menjadi hiburan tersendiri bagi netizen.
Pasalnya, yang membuat banyak netizen merasa lucu penampilan paslon HH-RM yang terlihat seperti orang linglung diatas pangung. Kedua calon pemimpin Kota Bitung itu di sebut Netizen seperti orang yang lagi mendongeng dan melawak diatas panggung komedi.
“Nonton debat sama dengan ba nonton warkop DKI,” tulis akun Deny.
“Lagi dan lagi lawak sekali ekh” tulis akun R Rizki dengan emot tertawa.
“Wey nda ada tema pantun ini? Wkwkwkkw,” tulis akun Sangel Rvaldi.
“Tanya lain jawab lain” tulis akun Devid Bitung dalam komentarnya di live debat paslon.
Sementara itu, Pengamat politik dan pemerintahan Sulawesi Utara Taufik Tumbelaka ikut berkomentar debat perdana calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bitung yang digelar KPU beberapa hari lalu.
Taufik menilai, tim pasangan calon (Paslon) nomor urut 2 Hengky Honandar – Randito Maringka tak siap mengikuti debat.
Hal itu dibuktikan, kata Taufik, saat penyampaian visi dan misi tidak selesai karena tak mampu memanfaatkan waktu yang diberikan.
“Kalau tim HHRM siap, visi dan misi dijelaskan secara singkat dan padat. Yang perlu dipahami ini panggung debat, waktu yang diberikan dibatasi,” beber Taufik, Senin (7/10/2024) kemarin.
Sebagai pengamat politik, Taufik juga mengaku agak heran dengan penampilan Hengky Honandar – Randito Maringka.
“Saya bingung dengan pak Hengky. Padahal datang sebagai petahana. Tapi, terkesan tidak tau data UMKM. Dibeberapa segmen juga Hengky kehilangan konsentrasi sehingga lupa soal SDM yang disuarakan GM-Win,” sebutnya.
Randito Maringka sendiri, kata alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) itu, sangat-sangat tidak siap secara mental, penguasaan materi dan data.
“Sehingga apa yang disampaikan membingungkan di beberapa segmen debat,” tuturnya.
Penampilan paslon nomor urut 2, Hengky Honandar – Randito Maringka, katanya, berbeda jauh dengan pasangan calon (Paslon) nomor urut 1, Geraldi Mantiri – Erwin Wurangian.
“Tim GM-Win sangat siap. Terbukti mereka mampu memanfaatkan waktu yang diberikan,” katanya.
Taufik menambahkan, GM-Win menyampaikan gagasan sangat singkat. Tapi bisa dimengerti publik.
GM-Win menjawab tantangan zaman dan mampu berkomunikasi dengan baik. Karena menurut Taufik, zaman sekarang ini harus jelas dan to the point menyampaikan pesan.
“Hal itu tergambar dalam pemilihan diksi, intonasi, teknik menyampaikan pesan dan menguasai materi,” sebutnya.
Kendati begitu, ia menilai gaya berdebat Erwin Wurangian masih terlalu santun dan tidak memanfaatkan kesalahan lawan debat.
“Saran saya untuk debat berikutnya harus berani menyerang. Debat Pilkada itu pertarungan gagasan calon pemimpin,” pungkasnya.

You must be logged in to post a comment Login