Bupati Bolsel Bagikan Bantuan Kepada 34 Kelompok Usaha

BOLSEL, PANTAU24.COM-Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), menggelar sosialisasi penerima bantuan Kelompok Usaha Bersama (Kube) fakir miskin tahun anggaran 2022, Kamis, 15 Desember 2022.

Kegiatan yang dilaksanakan di Halaman Kantor Dinsos kabupaten Bolsel ini juga dihadiri oleh Bupati Iskandar Kamaru, Kepala Dinas Sosial dan kelompok usaha penerima bantuan.

Kepala Dinas Sosial Saipul Botutihe dalam laporanya mengungkapkan terdapat 34 kelompok usaha yang menerima bantuan yang terbagi dalam 6 Kecamatan.

“Kecamatan Posigadan 9 Kelompok, Kecamatan Tomini 3 Kelompok, Kecamatan Bolaang Uki 7 Kelompok, Kecamatan Pinolosian 12 Kelompok, Kecamatan Pinolosian Tengah 2 Kelompok dan Kecamatan Pinolosian Timur 1 Kelompok,” ungkap Kadis.

Kadis juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati yang telah berkenan hadir dalam acara tersebut.

“Dengan berbagai macam kesibukan namun masih bisa menyempatkan diri untuk hadir di acara kami, mewakili keluarga besar Dinas Sosial saya ucapkan terima kasih, kami juga memohon kiranya bapak Bupati dapat membuka acara dan dapat menyerahkan bantuan kepada penerima,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Iskandar Kamaru dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada 34 Kelompok yang akan menerima bantuan. Bupati menghimbau kepada Kelompok penerima bantuan untuk tidak menjual bantuan yang akan diberikan.

“Bantuannya jangan di jual, nanti juga Dinsos akan mengecek bantuan ini setiap 3 Bulan. Kita patut bersyukur karena dari sekian banyaknya kelompok yang bermohon hanya bapak ibu yang mendapat bantuan, saya harap bantuan ini dapat dijaga sebagaimana mestinya,” ucapnya.

Dikatakan Iskandar, bahwa Pemerintah Daerah (Pemda) sudah menyalurkan kurang lebih 1000 bantuan kepada masyarakat Bolsel.

“Kurang lebih 1000 bantuan telah kami salurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, tolong dirawat dan dijaga dengan baik bantuan yang sudah diberikan oleh pemerintah,” jelasnya, sembari berharap bantuan yang diberikan dapat berguna dan membantu masyarakat yang membutuhkan.

“Insya Allah bantuan ini dapat berguna dengan baik, tetap dirawat dan dijaga, karena ketika sudah menerima bantuan bapak ibu belum bisa bermohon kurang lebih 3 tahun,” pungkasnya.

Diketahui, bantuan yang diserahkan berupa Mesin Jahit, Perlengkapan Bengkel, Alat cetak Batako, Perlengkapan ketringan, perlengkapan Tukang Meubel, dan lain-lain.