KOTAMOBAGU, PANTAU24.COM – Berbisnis jualan perlengkapan olahraga sepak bola sejak 2014, pemilik J-Sport, Jerry Dunggio,(35), warga Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat bisa raup omset hingga jutaan rupiah dalam sebulan.
Berawal dari Membantu Teman
Bermodalkan media sosial, dengan sistem pre-order, Jerry sudah punya langganan tetap untuk peralatan olahraga sepak bola.
Jerry menceritakan awal mula menjalankan bisnis ini, hanya karena ingin membantu teman saja.
“Awalnya hanya bantu teman untuk pesan alat-alat olahraga seperti sepatu, baju dan perlengkapan sepak bola lainya. Seiring berjalannya sudah banyak yang order. Disitulah saya mulai menjalankan bisnis ini hingga sekarang ini,” ujar Jerry.
Tak disangka, penghasilannya cukup menjanjikan. Jerry bisa meraup Rp2 juta hingga Rp4 juta dalam sebulan dari bisnis penjualan alat olahraga.
“Omset dalam sebulan bisa sampai 2 hingga 4 juta,” ujarnya.
Mengutamakan Kualitas
Jerry mengatakan untuk mencapai kepercayaan konsumen, dirinya harus selalu memperhatikan kualitas barang. Peralatan yang diorder original dan sesuai dengan keinginan dari pemesan.
“Barang yang tersedia itu berkualitas, baik yang ready maupun telah dipesan konsumen,” jelasnya.
Tak hanya itu, harga harga jual juga disesuaikan dengan kondisi keuangan konsumen. Biasanya, harga yang ditetapkan J-Sport lebih murah dari harga yang tertara di daftar harga barang.
“Perbandingan harga dari Rp50 ribu sampai Rp100 ribu.
Terkadang kalau ada promo besar-besaran bisa sampai 50 persen. untuk harga normal ada potongan 20 persen dan itu sudah bebas ongkos kirim area Kotamobagu,” ujarnya.
Jerry sempat berencana mengembangkan usahanya ini dengan membuka toko perlengkapan olahraga. Hal ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat Kotamobagu yang hobi dengan olahraga sepak bola mencari perlengkapan sepak bola dan olahraga lainnya.
Sayang, untuk mewujudkan hal tersebut Jerry harus menghadapi tantangan yang tidak kecil. Sebab, belum sempat terwujud, Pandemi Covid-19 telah menghantam hampir seluruh bagian dunia.
Pandemi Covid-19 Menghantam J-Sport
Pandemi yang melanda membuat J-Sport benar-benar mengalami penurunan omset. Bahkan sempat berhenti beroperasi sebab pembatasan sosial.
“Memang, kita jualan secara online, tapi pengiriman barang dari produsen tetap tidak bisa kami lakukan. Waktu itu bahkan penerbangan juga ditutup, sementara barangnya banyak dari pulau Jawa,” ungkap Jerry.
Jerry memahami jika apa yang dialaminya juga dialami orang lain. Jerry hanya bisa berpasrah dan tetap beharap pandemi akan segera teratasi.
“Ya mau gimana lagi. Tidak banyak yang bisa dilakukan, tidak terserang virus saj sudah syukur,” kata Jerry.
Meski begitu, Jerry tetap memasarkan stok barang-barangnya seperti biasa.
“Tetap bekerja dan berdoa, meski saya sadar betul, ekonomi orang-orang juga pada sulit,” keluh Jerry.
Tidak Patah Semangat
Semangat pantang menyerah yang dimiliki Jerry membuatnya tetap bertahan. Ketika Covid-19 perlahan bisa dikendalikan, dan interaksi sosial sudah bisa dilakukan dengan catatan harus taat prokes, Jerry bisa selangkah mengembangkan bisnisnya.
“Saya tetap berusaha ada, walau situasi sulit, sehingga saat situasi mulai membaik, saya tetap tidak tenggelam dan konsumen tetap mencari saya,” jelas Jerry.
Menurut Jerry, daya tahan tubuh yang bisa didapat lewat olahraga juga menjadi penyebab kenapa perlengkapan olahraga bisa tetap eksis di tengah pandemi.
“Orang-orang jadi mendadak olahraga semua. Yang tadinya tidak hobi atau malas olahraga, karena takut tertular virus jadi olahraga, dan tentu mereka butuh perlengkapannya, makanya larinya ke J-Sport,” kata Jerry.
Jerry mengakui, meski belum berhasil mewujudkan mimpinya membangun toko, tapi Jerry bersyukur bisa tetap bertahan di tengah pandemi.
“Berharap saja pandemi akan segera berlalu, sehingga kita semua, bukan hanya J-Sport bisa kembali membangun perekonomian yang lebih baik lagi, dan bangkit bersama-sama pungkas Jerry.
Untuk memesan perlengkapan olahraga, bisa langsung menghubungi Owner J-Sport di nomor :+62 822-9240-7228.
