Connect with us

Bolsel

Bolsel Dilanda Banjir, Ratusan Rumah Terdampak Parah

Ketinggian air sekira mencapai pinggang orang dewasa. Dampak banjir terparah adai di Desa Tobayagan Induk.

Published

on

BOLSEL, PANTAU24.COM-Intensitas curah hujan yang tinggi beberapa hari terakhir ini mengakibatkan sejumlah rumah warga di Kecamatan Pinolosian Tengah (Pinteng) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) kembali terendam banjir, Kamis, 9 September 2021.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat, desa yang tergenang air antara lain Desa Mataindo Induk, Mataindo Utara, Tobayagan Induk dan Tobayagan Selatan.

Ketinggian air sekira mencapai pinggang orang dewasa. Dampak banjir terparah adai di Desa Tobayagan Induk.

Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru saat memanjau langsung lokasi banjir mengimbau warga tetap waspada.

“Jangan lengah bila air sudah suruh. Waspada banjir susulan,” ujarnya.

Fakta menarik dan bermanfaat

Bupati juga meminta tim pemandau BPBD setempat agar melakukan monitor terus di titik rawan banjir dan longsor.

Kepala BPBD Bolsel, Daanan Mokodompit menyebutkan, kurang lebih 500 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir. Sementara untuk titik longsor ada 10 titik.

“Curah hujan tinggi sepertinya masih akan berlangsung lama. Kita doakan bersama agar tidak terjadi dampak banjir parah,” singkatnya.

“Dari 10 titik longsor, hanya dua titik jalan yang sedikit parah dan belum bisa dilalui kendaraan roda empat, tepatnya berada di Pinolosian Timur. Sementara titik longsor yang lain hanya kecil,” jelasnya.

Sekedar diketahui, saat memantau banjir Bupati Iskandar turut didampingi Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, Camat, Sangadi (Kepala Desa) dan Kepala BPBD Bolsel. (ant)

|Sumber: Bumantara.id