Pandangan Orang Kemenparekraf RI Soal FPSL 2023, Nia Niscaya : Banyak Keunikannya..

BITUNG, PANTAU24.COM– Pihak Kemenparekraf RI memberi memiliki pandangan sendiri khusus iven akbar Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) tahun 2023 Kota Bitung.

Menurut Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya sebut event Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2023 memiliki ciri khas dan keunikan sendiri. Bahkan dia melihat animo masyarakat dan komunitas-komunitas menyambut iven tahunan pemkot Bitung sangatlah tinggi.

“Pesan kami, harus jaga keunikan FPSL. Karena, bicara pariwisata kuncinya adalah di keunikan. Dan kami berharap kegiatan seperti ini harus berkelanjutan,” ujar Nia, Jumat (06/10/2023).

Dia berkeyakinan, FPSL tahun 2023 ini akan membawa dampak positif terlebih kepada pada pergerakan wisatawan nusantara bergerak ke Bitung.

“FPSL punya kesan dari masyarakat. Nanti kami bakal lihat berapa banyak wisatawan nusantara dari luar kota Bitung yang datang. Karena kunjungan wisatawan nusantara bisa terbaca lewat algoritma diluar kebiasaan seseorang,” terangnya.

Nia juga mengatakan, FPSL tidak hanya memberikan kesan yang baik bagi Kota Bitung dengan tempat destinasi wisatawan yang terbilang aman dan nyaman untuk dikunjungi. Namun juga kata dia, berbagai kegiatan yang ditunjukan dalam FPSL memiliki nilai tersendiri bagi wisatawan untuk bisa mengeksplor berbagai macam.

“Diantara kuliner dan budaya. Pun, saya saat tiba disini langsung eksplor makanannya. Kuliner di kota Cakalang luar biasa,” akunya.

Sambung Nia, FPSL dia menyakini FPSL akan terus berkembang selama melibatkan komunitas serta berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan pusat.

“Saya yakin FPSL masih bakal lebih berkembang kedepan. Karena kelompok komunikasi itu orang-orang memiliki ide pariwisata yang fanatik. Tidak menutup kemungkinan menjadi event internasional. Untuk menuju kesana harus membuat perencanaan mulai dari segmen market dan aktivitas mana yang mau dipilih,” pungkasnya.