Pj Bupati Bolmong Tatap Muka dengan Pemerintah Desa dan Tokoh Masyarakat Kecamatan Lolak

BOLMONG, PANTAU24.COM-Beberapa hari menempati rumah dinas (rudis) bupati di Lolak, Penjabat (Pj) Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Limi Mokodompit, mengelar tatap muka dan silaturahmi bersama pemerintah desa, anggota BPD, tokoh masyarakat, tokoh adat, serta tokoh agama, se Kecamatan Lolak, pada Rabu 1 Mei 2022 malam, di Rudis Bupati Bolmong.

Dalam kesempatan itu, Limi membuka ruang diskusi, dan menerima berbagai masukan dari sejumlah kepala desa, dan tokoh masyarakat, terkait kemajuan di Kabupaten Bolmong.

Pj Bupati Bolmong mengucapkan terima kasih atas kehadiran pemerintah desa, BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh adat, se Kecamatan Lolak yang di tengah kesibukan masing-masing, menyempatkan hadir bersama bersilaturahmi di rudis Bupati Bolmong.

Dalam kesempatan itu, Pj Bupati menegaskan, pemerintah akan fokus untuk mengembangkan potensi yang ada di Kecamatan Lolak.

“Ya, kita akan fokus untuk mengembangkan potensi di Kecamatan Lolak,” kata Limi.

Menurutnya, Kecamatan Lolak memiliki potensi yang luar biasa, apalagi sebagai jalur penghubung baik kabupaten maupun provinsi. Selain itu, potensi utama yang dimiliki Lolak yakni adanya Bandar Udara maupun pelabuhan yang sementara dibangun dan dikembangkan.

“Suatu saat nanti, Lolak akan memiliki peranan penting untuk Kabupaten Bolmong maupun Bolaang Mongondow Raya dalam berbagai aspek,” ujar Limi.

Selain itu, Limi menyampaikan, Ia bersama keluarga sudah tinggal di Rumah Dinas. Untuk itu, dalam pelayanan pemerintah Ia akan memberikan pelayanan di prima baik di kantor maupun di rumah dinas.

“Saya akan membuka ruang pelayanan di rumah dinas seperti yang ada saat ini,” jelasnya.

Dijelaskan, Rudis ini dibangun ruangan hingga halamannya sangat besar. Ini tujuannya agar bisa menampung masyarakat.

“Ini saja satu Kecamatan hanya di teras kecil, kalau saya mengundang semuanya, pasti bisa tertampung. Memang ini dibangun untuk rumah rakyat, makanya saya ada di sini,” katanya.

Lanjutnya, tujuan pertemuan ini, semat untuk merekatkan hubungan antara pemerintah daerah dengan masyarakat.

“Pemerintah dan masyarakat harus saling mengenal satu dengan yang lain. Kalau hubungan kita terjalin dekat, maka di situlah komunikasi kita akan terus terbangun, sehingga apa yang kita rasakan dan keluhkan itu akan tersampaikan,” kata Limi.

Usai sambutan Penjabat Bupati dilanjutkan dengan diskusi bersama para sangadi, aparat desa, tokoh masyarakat maupun tokoh agama.

“Kami sangat memberikan apresiasi kepada Pj Bupati yang telah membuka ruang kepada para sangadi untuk berdiskusi maupun menyampaikan keluhan dan saran,” tutup Sangadi Tandu, Yesaya Lapian.(*)