Suasana Haru Warnai Pisah Sambut Camat Pinolosian

BOLSEL, PANTAU24.COM-Pidato perpisahan mantan Camat Pinolosian, Sumitro Paidiko, diwarnai rasa haru tamu undangan khususnya Sangadi dan Perangkat Desa yang hadir.

Sosok Camat yang berhasil menghantarkan tim Bolsel FC menduduki peringkat Empat Liga 3 Zona Sulut ini, memang dikenal sangat dekat dengan masyarakat kecamatan Pinolosian.

Kini eks Persibom itu, berpindah tugas menjadi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, usai dilantik Bupati Hi Iskandar Kamaru, Senin, 03 Januari 2022 lalu.

“Pada hari ini kami sekeluarga mohon pamit dan juga tak lupa pula kami sekeluarga juga mengucapkan terima kasih banyak kepada seluruh masyarakat pinolosian yang telah bersama-sama dengan kami dan keluarga dalam memajukan kecamatan Pinolosian,” katanya saat memberikan pidato perpisahan dalam acara pisah sambut camat pinolosian, Senin, 10 Januari 2022.

Dikesempatan itu juga, Sumitro memohon maaf kepada seluruh masyarakat kecamatan Pinolosian apabila selama menjabat ada kata-kata atau kehilafan yang pernah di lakukan.

“Mewakili keluarga, saya memohon maaf apabila kami keluarga pernah malakukan kehilafan dan apabila ada kata-kata yang kurang berkenan di hati bapak ibu agar dimaafkan,” ungkapnya.

Pada pidato terakhirnya, Sumitro sempat meneteskan air mata ketika mengingat kebersamaan antara dirinya dan para kepala Desa.

“Setiap kegiatan-kegiatan yang harus melibatkan bapak ibu sangadi, walaupun kita tau bersama bahwa keterbatasan kita yang ada di kecamatan, tapi dengan kerja sama dan gotong royong yang terbangun di kita alhamdulillah kita bisa lewati bersama-sama,” kenang Kepala Dispora ini.

Sumitro menyampaikan yang paling teringat di pikirannya ketika saat penjemputan Bupati dan Wakil Bupati Bolsel secara adat Mongondow di Kantor Camat Pinolisan.

“Pada saat itu, kami memang sudah tidak ada dana. Tapi berkat gotong royong dari bapak ibu sangadi, sehingga apa yang kami harapkan bisa terlaksana dengan baik,” sahutnya.

Bahkan menurutnya, oleh pimpinan pak Bupati dan Sekda sangat-sangat mengapresiasi penjemputan secara adat yang ada di kecamatan Pinolosian.

“Itu hal-hal yang membuat saya terharu,” pungkasnya.

|Penulis: Reza Pahlevi