PERISTIWA
Sungai Ongkag Dumoga Diduga Kuat Tercemar Limbah Merkuri
Dari hasil peninjauan anggota Polres Bolmong di lapangan terdapat sejumlah bak pengolahan material tambang di sekitar bantaran Sungai Ongkag Dumoga.

BOLMONG, PANTAU24.COM-Kapolres Bolaang Mongondow (Bolmong) AKBP Nova Irone Surentu, segera meninjau lokasi penemuan ribuan ikan yang mati mendadak di Sungai Ongkag Dumoga, tepatnya di Desa Tapadaka I (Satu), Kecamatan Dumoga Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Jumat 19 Maret 2021.
Nova langsung memerintahkan anggotanya untuk melakukan penyelidikan mendalam atas peristiwa tersebut. Dugaan kuat, ikan-ikan ini mati karena air sungai tercemar limbah merkuri.
Pasalnya, dari hasil peninjauan anggota Polres Bolmong di lapangan yang dipimpin langsung Kapolres AKBP Nova Irone Surentu terdapat sejumlah bak pengolahan material tambang di sekitar bantaran Sungai Ongkag Dumoga.

“Kami pastikan akan menyelidik secara mendalam apa penyebabnya,” kata AKBP Nova Irone Surentu.
Ia juga meminta agar warga tidak sembarang mengonsumsi ikan di Sungai Ongkag dalam beberapa waktu.
“Takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan, yang berdampak pada kesehatan,” pintanya.
Peristiwa ini sontak viral di media sosial Facebook. Pengakuan dari sejumlah warga bahkan menyebutkan, kejadian serupa sudah pernah terjadi pada Oktober tahun lalu.
“Sudah pernah terjadi. Dari tahun lalu, sampai bulan ini, banyak ikan yang mati. Kalau begini kami (warga) juga resah. Karena banyak warga yang sering memancing ikan di Sungai Ongkag untuk dijadikan lauk di rumah,” aku warga.(*)

You must be logged in to post a comment Login