SULUT
Bukan sekadar rapat, Dinas Pendidikan Bolsel jadikan MKKS-MGMP mesin inovasi sekolah

PANTAU24.COM—Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi pendidikan.
Melalui kegiatan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP), Kamis, 24 April 2025, dinas ini menegaskan bahwa forum pendidikan bukan lagi sekadar rapat rutin, melainkan mesin penghasil ide dan inovasi di satuan pendidikan.
Kegiatan yang digelar di Aula SMP Molibagu ini dibuka oleh Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Sujito Laiya, S.Pd., mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel, Rante Hattani.
Dalam sambutannya, Sujito menekankan pentingnya MKKS sebagai ruang strategis untuk konsolidasi dan kolaborasi antar kepala sekolah.
“MKKS harus menjadi ruang lahirnya ide-ide segar yang dapat diterapkan di sekolah masing-masing, agar berdampak langsung pada peningkatan mutu pembelajaran,” tegas Sujito.
Sementara itu, pada sesi MGMP, para guru mata pelajaran diarahkan menyusun soal ujian yang tidak hanya sesuai dengan prinsip pedagogi, tetapi juga mengacu pada Taksonomi Bloom.
Tujuannya adalah menghasilkan asesmen yang berstruktur dan memiliki tingkat kesulitan yang proporsional, demi peningkatan kualitas hasil belajar peserta didik.
Kegiatan ini juga menghadirkan Koordinator Pengawas Kabupaten Bolsel, Samurdin, yang memaparkan dua regulasi terbaru, yaitu Perdirjen GTK Nomor 4831 Tahun 2023 dan Permenpan RB Nomor 21 Tahun 2024.
Ia menegaskan pentingnya peran pengawas sebagai mitra strategis yang kini bertransformasi dari jabatan fungsional menjadi pembina dan supervisor akademik.
“Perubahan regulasi ini adalah momentum untuk memperkuat peran pengawas dalam membina guru, bukan hanya mengawasi, tapi membimbing,” kata Samurdin.
Sebagai penutup, para kepala sekolah dan guru menyusun rencana tindak lanjut sebagai bentuk kesiapan menyambut pelaksanaan Ujian Sekolah Tahun 2025.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bolsel menyatakan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari upaya menyusun fondasi pendidikan yang lebih baik, berbasis kolaborasi dan inovasi. (Advetorial)

You must be logged in to post a comment Login