Pemkab Bolsel pertahankan Opini WTP selama 11 tahun tanpa putus

PANTAU24.COM – Di tengah tantangan pengelolaan keuangan daerah yang kian kompleks, Pemerintah Kabupaten Bolmong Selatan (Bolsel) kembali membuktikan kualitas tata kelolanya.

Untuk ke-11 kalinya secara berturut-turut, Pemkab Bolsel sukses meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024.

Momen prestisius ini ditandai dengan penyerahan langsung Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) oleh Kepala BPK Perwakilan Sulawesi Utara, Bombit Agus Mulyo, kepada Bupati Bolsel Iskandar Kamaru dan Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, di Kantor BPK Sulut, Senin 26 Mei 2025.

Turut hadir menyaksikan, Sekda Bolsel Arvan Ohy, Kepala BPKPAD Lasya Mamonyo, Inspektur Ridel Paputungan, serta Ketua DPRD Bolsel Arifin Olii.

Bukan Sekadar Prestasi, Tapi Komitmen Jangka Panjang

Dalam keterangannya, Bupati Iskandar Kamaru menegaskan bahwa opini WTP bukanlah garis akhir, melainkan pengingat untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah.

“Kami terus berupaya menyusun LKPD yang akuntabel, terukur, dan sesuai dengan aturan. Rekomendasi BPK menjadi cermin bagi kami untuk selalu berbenah,” tegas Iskandar.

Ia juga menambahkan bahwa setiap rekomendasi BPK akan ditindaklanjuti secara serius melalui penyusunan rencana aksi, penguatan Inspektorat, dan pengawasan internal terpadu.

Sejak Tahun Anggaran 2014, Pemkab Bolsel telah mencatat konsistensi luar biasa dengan selalu meraih WTP. Ini bukan sekadar pencapaian administratif, melainkan cermin keseriusan Pemkab dalam membangun tata kelola keuangan yang bersih, transparan, dan akuntabel.

BPK dalam laporannya menyebutkan bahwa opini WTP diberikan karena LKPD Pemkab Bolsel telah disusun sesuai standar akuntansi pemerintahan yang berlaku dan mencerminkan transparansi pengelolaan anggaran publik.