Bolmong
Pemkab Bolmong Gandeng UDK Kembangkan Ekowisata Pulau Molosing

PANTAU24.COM – Dalam upaya memajukan sektor pariwisata berkelanjutan, Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus menunjukkan komitmennya. Salah satu langkah strategis yang diambil adalah menggandeng Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK) untuk mengembangkan potensi ekowisata Pulau Molosing.
Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi, bersama Wakil Bupati Dony Lumenta, turun langsung meninjau potensi wisata Pulau Molosing, Minggu, 25 Mei 2025. Kunjungan tersebut juga diikuti jajaran UDK, sebagai bagian dari kerja sama dalam menyusun kajian pengembangan kawasan wisata tersebut.
“Sengaja saya ajak Rektor UDK bersama tim agar bisa melakukan kajian komprehensif dalam rangka menjadikan Pulau Molosing sebagai destinasi wisata unggulan Sulawesi Utara,” ujar Bupati Yusra.
Menurutnya, Pulau Molosing memiliki daya tarik yang luar biasa, mulai dari keindahan alam, kekayaan hayati, hingga nilai budaya lokal. Ia yakin, dengan pendekatan yang inklusif dan kolaboratif, Molosing bisa menjadi magnet wisatawan sekaligus pusat edukasi ekowisata.
“Letaknya strategis, jaraknya tidak terlalu jauh, dan keindahan alamnya sangat potensial. Ini saatnya kita dorong Molosing untuk kembali diminati sebagai destinasi unggulan,” katanya.
Yusra juga menekankan pentingnya pelestarian lingkungan dalam setiap rencana pengembangan pariwisata. Ia berharap kerja sama dengan perguruan tinggi seperti UDK tidak hanya menciptakan kajian akademis, tetapi juga mampu memicu aktivitas ekonomi masyarakat setempat secara berkelanjutan.
Sementara itu, Rektor UDK, Dr. Muharto, menyambut positif langkah ini. Ia menilai Pulau Molosing layak menjadi ikon ekowisata Bolmong, bahkan Sulawesi Utara.
“Molosing memiliki keanekaragaman flora dan fauna, termasuk keberadaan burung Maleo yang dilindungi serta kekayaan bawah laut seperti terumbu karang. Ini aset yang sangat berharga,” ujarnya.
Muharto menambahkan, pihaknya akan mendorong Pulau Molosing sebagai pusat studi lingkungan dan konservasi. Tujuannya agar aktivitas ilmiah dan wisata bisa berjalan seiring, memberi dampak positif bagi masyarakat dan alam.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan kalangan akademisi, pengembangan Pulau Molosing kini memasuki babak baru—menjadi simbol kolaborasi antara pelestarian alam, pendidikan, dan pembangunan ekonomi berkelanjutan.

You must be logged in to post a comment Login