Bitung
Hujan-Panas, Siang-Malam: Satgas TMMD ke-123 di Bitung Kejar Target Pembangunan

Bitung, Pantau24.com–Waktu semakin sempit, namun semangat tak surut. Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang digelar Kodim 1310/Bitung memasuki hari-hari terakhirnya.
Sejumlah pembangunan fisik dan nonfisik yang telah berjalan hampir sebulan kini dikebut agar tuntas tepat waktu. Tidak peduli hujan atau terik, siang maupun malam, Satgas TMMD tetap bekerja dengan dedikasi penuh.
Sejak dimulai, program ini mencakup berbagai proyek strategis, mulai dari perintisan jalan sepanjang tiga kilometer, pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), program Manunggal Air, hingga renovasi Pondok Pesantren. Semua pengerjaan ini ditargetkan rampung pada 20 Maret 2025, sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Letkol Czi Hanip Tupen, Dansatgas TMMD ke-123 Kodim 1310/Bitung, memastikan bahwa seluruh pekerjaan berjalan sesuai rencana.
“Kami optimistis semua akan selesai tepat waktu. Ini berkat kerja keras personel Satgas TMMD serta dukungan masyarakat dan berbagai pihak yang terlibat,” ujarnya, Senin (17/3/2025).
Menurut Hanip, TMMD bukan hanya soal pembangunan fisik, tetapi juga tentang membangun semangat kebersamaan antara TNI dan masyarakat.
“Harapannya, apa yang sudah dibangun dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Ke depan, kami juga berharap pemerintah Kota Bitung bisa melanjutkan program-program yang telah digagas dalam TMMD untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Di balik angka dan target yang dikejar, ada kisah tentang perjuangan di lapangan. Personel Satgas harus menghadapi berbagai tantangan, dari cuaca yang tak menentu hingga medan yang sulit.
Namun, mereka tetap bekerja tanpa keluh kesah. Semangat itulah yang menjadi roh TMMD, kerja nyata demi kepentingan rakyat.
Dengan sisa waktu tiga hari, Satgas TMMD terus berpacu. Masyarakat setempat berharap, hasil dari program ini benar-benar memberikan dampak nyata bagi kehidupan mereka. Infrastruktur yang lebih baik diharapkan bisa membuka akses ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan di wilayah-wilayah yang tersentuh program ini.
Di saat banyak proyek infrastruktur mangkrak karena berbagai alasan, TMMD justru menunjukkan bagaimana kerja kolaboratif antara TNI dan masyarakat bisa menghasilkan pembangunan yang nyata dan bermanfaat.
Dengan prinsip gotong royong dan kerja keras, TMMD ke-123 di Bitung membuktikan bahwa pembangunan bisa berjalan efektif, bahkan dalam keterbatasan waktu dan kondisi.

You must be logged in to post a comment Login