Dr. Michael Jacobus Ucapkan Selamat kepada Hengky-Randito: Reformasi Birokrasi dan Kepastian Hukum Kunci Kemajuan Bitung

Bitung, Pantau24.com– Pengacara muda dan advokat Sulawesi Utara, Dr. Michael Remizaldy Jacobus, SH., MH., memberikan ucapan selamat kepada Wali Kota Bitung, Hengky Honandar, dan Wakil Wali Kota Randito Maringka yang baru saja dilantik untuk periode 2025-2030.

Jacobus, yang dikenal sebagai doktor hukum pertama di Kota Bitung dan advokat termuda di Sulawesi Utara dengan gelar doktor, menaruh harapan besar pada kepemimpinan baru ini.

Dalam pandangannya, Bitung sebagai kota industri dan maritim membutuhkan pemimpin yang tidak hanya memiliki visi, tetapi juga mampu menerjemahkan kebijakan nasional ke dalam konteks lokal.

Hengky Honandar dan Randito Maringka, kata Jacobus, memiliki kapasitas untuk membawa Bitung ke arah yang lebih maju dengan pendekatan yang pro-rakyat dan berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.

Bitung di Bawah Kepemimpinan Hengky-Randito
Sebagai seorang akademisi hukum dan praktisi yang aktif mengawal kebijakan publik, Jacobus melihat Bitung memiliki tantangan besar dalam aspek regulasi dan tata kelola pemerintahan.

Menurutnya, kepemimpinan Hengky-Randito harus mampu memastikan birokrasi berjalan lebih efisien, terutama dalam mendukung investasi dan penegakan hukum yang lebih transparan.

“Bitung adalah kota yang memiliki posisi strategis dalam peta ekonomi Sulawesi Utara. Dengan kawasan industri dan pelabuhan yang terus berkembang, dibutuhkan kepemimpinan yang bisa menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dengan kesejahteraan masyarakat. Saya percaya Pak Hengky dan Pak Randito bisa mewujudkan itu,” ujar Jacobus.

Regulasi dan Kepastian Hukum untuk Iklim Investasi
Jacobus, yang selama ini banyak menangani kasus-kasus hukum bisnis dan investasi, menyoroti pentingnya regulasi yang jelas dan kepastian hukum dalam mendorong investasi di Bitung.

Menurutnya, pemerintah daerah harus lebih progresif dalam menciptakan kebijakan yang memudahkan pelaku usaha, terutama sektor maritim, perikanan, dan industri pengolahan.

“Kota Bitung memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang seharusnya menjadi motor penggerak pertumbuhan. Namun, tanpa regulasi yang jelas dan sistem perizinan yang efisien, kita bisa kehilangan momentum,” tegasnya.

Ia berharap, di bawah kepemimpinan Hengky-Randito, ada reformasi birokrasi yang nyata dalam mengurangi hambatan investasi dan mendorong kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat.

Keadilan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat
Sebagai akademisi hukum, Jacobus juga menyoroti pentingnya kebijakan yang berpihak pada masyarakat kecil. Ia mengingatkan bahwa pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak akan berarti jika kesenjangan sosial semakin lebar.

Oleh karena itu, ia berharap kepemimpinan Hengky-Randito lebih banyak memberikan perhatian pada sektor UMKM, ketenagakerjaan, serta kesejahteraan nelayan dan buruh industri.

“Bitung bukan hanya tentang industri dan pelabuhan. Kota ini adalah rumah bagi ribuan pekerja yang mengandalkan sektor perikanan dan manufaktur. Kebijakan yang diambil harus memastikan mereka mendapatkan perlindungan dan kesejahteraan yang layak,” katanya.

Membangun Kota yang Transparan dan Partisipatif
Jacobus juga menekankan pentingnya tata kelola pemerintahan yang transparan dan berbasis partisipasi publik. Menurutnya, era digital saat ini memungkinkan pemerintah untuk lebih terbuka dalam pengambilan kebijakan dan memberikan ruang bagi masyarakat untuk berkontribusi.

“Saya berharap Hengky-Randito bisa memperkuat sistem pemerintahan yang transparan dan akuntabel. Masyarakat harus dilibatkan dalam pengambilan keputusan, terutama yang berdampak langsung pada kehidupan mereka,” ujar Jacobus.

Sebagai advokat yang sering menangani kasus-kasus tata kelola pemerintahan, Jacobus percaya bahwa kepemimpinan yang terbuka terhadap kritik dan saran akan membawa perubahan positif bagi kota Bitung.

Dukungan dan Harapan untuk 5 Tahun ke Depan
Jacobus menutup pernyataannya dengan menyampaikan dukungan penuh kepada Hengky Honandar dan Randito Maringka. Ia berharap kepemimpinan mereka selama lima tahun ke depan bisa menjadi era baru bagi Bitung yang lebih maju, adil, dan sejahtera.

“Selamat kepada Pak Hengky dan Pak Randito. Ini adalah amanah besar yang diberikan oleh masyarakat Bitung. Kami semua berharap, dengan pengalaman dan komitmen yang dimiliki, Bitung bisa menjadi kota yang lebih progresif dan berdaya saing,” tutupnya.