Bitung
Koalisi “Gemuk” Paslon HH-RM Lebih Unggul dari GM-EW, Dibaliknya ada Fakta dan Sejarah Kelam
BITUNG, PANTAU24.COM–Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Bitung 2024 dipastikan hanya ada dua pasangan calon (Paslon) yang akan saling berhadap-hadapan atau head to head.
Dua paslon itu yakni, Geraldi Mantiri dan Erwin Wurangian (GM-EW) VS Hengky Honandar dan Randito Maringka (HH-RM).
Paslon GM-EW maju bertarung diusung oleh Partai PDI Perjuangan dan Partai Golkar. Sedangkan Paslon HH-RM dengan koalisi “gemuk” nya ada gabungan lima partai yakni, Partai Gerindra, NasDem, Perindo, PAN, Demokrat.
Paslon HH-RM Unggul Jumlah Suara dan kursi di DPRD Bitung
Jika hitung-hitungan jumlah perolehan kursi terbanyak di Pileg DPRD Bitung tahun 2024. Paslon HH-RM lebih diunggulkan yakni, mengkoleksi 16 kursi dari koalisi lima partai. Dimana, Gerindra memperoleh tujuh kursi, PAN satu kursi, Demokrat tiga kursi, Perindo satu kursi, dan NasDem empat kursi.
Sedangkan, Paslon GM-EW mengoleksi 14 kursi dari dua partai koalisi PDI Perjuangan dan Golkar. PDI perjuangan 11 kursi di tambah dengan Golkar tiga kursi.
Namun, disisi lain jika dihitung perolehan suara terbanyak koalisi PDI Perjuangan dan Golkar di DPRD Bitung dengan jumlah 14 kursi. Total suara PDI Perjuangan sebanyak 22.628 ditambah dengan Partai Golkar perolehan suara berjumlah 5.746. Jika ditotal keseluruhan, jumlah suara dari dua partai tersebut berjumlah sekitar, 28.374 suara.
Sementara jumlah suara kursi di DPRD Bitung untuk paslon HH-RM dengan kekuatan gabungan lima partai didalamnya berjumlah sekitar 32.369 suara. Dengan rinciannya yakni, suara Gerindra (16182), NasDem (7547), Demokrat (5201), PAN (1429), Perindo (2010), total 32.369 suara.
Koalisi “Gemuk” di Pilkada Bitung
Namun keunggulan paslon HH-RM ini belum sepenuhnya paripurna. Karena jika mengacu pada fakta Pilkada Bitung sebelumnya yakni, Pilkada 2015, Paslon Hengky Honandar-Fabian Kaloh (HH-FK) diusung Partai PKPI, Demokrat, PKB, Gerindra dan paslon Max J Lomban-Maurits Mantiri (MAMA) hanya diusung dua partai yakni, NasDem dan PDI Perjuangan. Kemenangan itu malah berpihak ke Paslon MAMA yang berhasil menumbangkan paslon koalisi “gemuk”.
Kemudian pada Pilkada 2020. Koalisi “gemuk” kali ini menorehkan kemenangan. Dimana, saat itu Paslon Maurits Mantiri-Hengky Honandar (MM-HH) yang diusung PDI Perjuangan, Gerindra, dan Perindo ditambah partai pendukung yakni, PKB, PPP, PSI dan Hanura.
Paslon ini keluar sebagai pemenang mengalahkan Paslon Max J Lomban-Martin Daniel Tumbelaka (MJL-MDT) yang diusung Partai NasDem, PKPI dan Demokrat dengan satu partai pendukung, PKS.
Track Record Hengky Honandar di Pilkada Bitung
Disisi lain, ada fakta menarik terkait dengan pencalonan Hengky Honandar di setiap Pilkada Bitung. Dimana, saat Hengky mencalonkan diri sebagai calon wali kota mengalami kekalahan pada Pilkada 2015.
Tapi kemudian, Hengky diselamatkan Maurits Mantiri pada Pilkada 2020 saat keduanya berpasangan. Namun kali ini Hengky Honandar bukan calon wali kota melainkan, wakil wali kota. Kemenangan besar paslon MM-HH dengan raihan 67.308 suara atau sekitar 60 persen. Berhasil mengalahkan petahana MJL sebagai wali kota saat itu.
Menariknya, di Pilkada Bitung 2024. Hengky Honandar kembali mencalonkan diri sebagai calon wali kota dengan statusnya sebagai petahana akan melawan Geraldi Mantiri yang tidak lain adalah anak dari Maurits Mantiri.
Hal ini patut dinanti. Apakah sejarah Hengky Honandar maju sebagai calon wali kota akan terulang seperti pada Pilkada 2015 silam dengan kekalahan.
Ataukah, Hengky Honandar akan membalas kekalahanya di Pilkada 2015 silam pada Pilkada Bitung 2024 ini, dengan mengalahkan Geraldi Mantiri?
Pun, ataukah status Hengky sebagai petahana dan calon wali kota akan mengulang sejarah kekalahan? Patut dinanti.
Fakta kelam ini yang harus diantisipasi paslon HH-RM di Pilkada Bitung 2024. Artinya, keunggulan diatas kertas Paslon HH-RM saat ini bisa menjadi ancaman mereka pada Pilkada Bitung 2024. Sebab, meskipun jumlah perolehan suara Pileg 2024 dengan koalisi “gemuk” 5 partai dengan total 16 kursi di DPRD mereka unggul. Tapi, ada hitung-hitungan lain yang masih harus dipertimbangkan, seperti jumlah suara sah Pileg setiap partai, situasi dan kondisi di Pileg dan Pilkada berbeda jauh. Pun, strategi politik Paslon juga sangat berpengaruh untuk meraih kemenangan.
Waktu Pendaftaran Dua Paslon ke KPU Bitung Berbeda
Pendaftaran paslon untuk Pilkada Bitung 2024 telah resmi dibuka KPU Kota Bitung. Yakni, tanggal 27-29 Agustus 2024. Namun, di hari pertama kantor KPU Kota Bitung terlihat sepi dan belum ada paslon yang mendaftar.
Kabarnya kedua paslon yakni, HH-RM dan GM-EW nanti akan mendaftar pada hari kedua dan ketiga pendaftaran.
“Paslon HH-RM rencananya akan mendaftar ke KPU pada hari kedua tanggal 28 Agustus,” ujar Ramlan Mangkialo selaku LO paslon HH-RM, Senin (26/08/2024).
Sementara untuk kepastian pendaftaran paslon GM-EW menurut Kepala Sekretariat DPC PDIP Kota Bitung, Suleiman Luawo nanti pada tanggal 29 Agustus atau hari ketiga pendaftaran.
“Kami pastikan mendaftar tanggal 29 Agustus 2024. Dan itu dilakukan serentak di seluruh Indonesia,” beber Suleman yang juga LO Paslon GM-EW.
You must be logged in to post a comment Login