Connect with us

Bitung

Pria di Bitung Mengamuk Dengan Parang, Tiga Orang Korban Alami Luka Bacok

Published

on

Pelaku bersama barang bukti saat diamankan di Polsek Maesa. (Foto: ist)

BITUNG, PANTAU24.COM–Seorang lelaki berinisial FS (25) warga Kelurahan Wangurer Timur, Kecamatan Madidir Kota Bitung mengamuk dengan parang dan meyebabkan tiga orang korban luka bacok.

Informasi diperoleh, FS mengamuk pada Minggu ( 11/8/2024) sekitar Pukul 21.00 Wita di Kelurahan Wangurer Timur Lingkungan II RT. 09 Kecamatan Maesa.

Awalnya, FS yang sudah dalam pengaruh minuman keras (miras) mendatangi tiga korban yakni, DB (21 Tahun), warga Desa Tontalete Kecamatan Kauditan, Minut dan RHR (29), warga Kelurahan Bitung Timur, serta FB (30) warga Kelurahan Wangurer Timur, Kecamatan Madidir, yang sedang asyik mengkonsumsi (miras) jenis captikus.

Sesampainya di TKP, FS dengan dua parang di tangannya secara tiba-tiba langsung membacok FB di bagian kepala dan lengan kanan, kemudian menebas korban kedua RHR  mengenai kaki kiri, tangan kiri dan leher bagian belakang. Sedangkan korban ketiga seorang perempuan DB yang terkena sabetan parang dibagian jari tengah tangan kiri korban.

Fakta menarik dan bermanfaat

Kapolsek Maesa AKP Ferry Padama membenarkan kasus penganiyaan itu. Dari keterangan pelaku kata Kapolsek, penganiyaan itu dia lakukan karena sakit hati dengan para korban.

“Meenurut keteangan pelaku merasa sakit hati karena korba  RHR
sering mengganggu hubungan rumah tangganya. Sedangkan korban FB, pelaku sampai menganiayanya karena tidak senang dengan korban sebab memiliki perilaku yang sombong,” ujar Kapolsek mengutip keterangan pelaku.

Kapolsek menambahkan, ketiga korban pasca kejadian itu langsung dilarikan ke RS Budi Mulia Bitung untuk mendapatakan penanganan medis.

“Sedangkan pelaku dann barang bukti parang yang digunakan untuk melukai korban sudah diamankan
di Mapolsek Maesa guna mempertanggung jawabkan perbuatannya serta untuk proses hukum lebih lanjut,” pungkasnya.