Connect with us

Bolmong

Limi: Investasi KIMONG Efeknya Sangat Besar pada Ekonomi Masyarakat

Published

on

BOLMONG, PANTAU24.COM-Rencana Pembangunan Kawasan Industri Mongondow (KIMONG) di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) terus berlanjut. Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong terkait kelancaran proses pembangunannya juga terus dijalankan.

Buktinya, Pemkab Bolmong bersama sejumlah pihak terkait kembali melakukan pembahasan terkait keberlangsungan pembangunan KIMONG, Kamis 23 Juni 2022. Rapat koordinasi (Rakor) yang digelar di lantai II kantor bupati itu dipimpin langsung Penjabat (Pj) Bupati Bolmong, Limi Mokodompit.

Dalam kesempatan itu, Limi Mokodompit menyampaikan, investasi KIMONG ini bisa berjalan sesuai harapan kita bersama. Dirinya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk ikut mengawal, ikut mendorong, agar supaya investasi ini dapat berjalan dengan baik.

“Jika baik investasinya maka efeknya akan berdampak baik pada masyarakat dan ekonomi ke masyarakat juga akan baik,” kata Bupati.

Selanjutnya untuk kesiapan PT KIMONG, Limi melihat semua izin-izinnya dari PT KIMONG sudah rampung. Saat ini kata Limi, tinggal Amdal. Jika sudah selesai tentu kimong ini akan mulai jalan.

Fakta menarik dan bermanfaat

“Tidak ada target bila sudah rampung mereka akan running,” ujar Bupati.

Selain itu, Bupati menegaskan untuk investor saat ini sudah ada, tinggal jalan, jika izin KIMONG sudah rampung.

“Tinggal izinnya, dan lahannya sudah siap mereka akan mulai jalan,” imbuh Bupati.

Sementara itu, Staf Ahli Bappeda Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, DR Ir Rene Charles Kepel DEA, menjelaskan, untuk perizinan tadi sudah disampaikan oleh pihak investor ada penanaman modal dalam negeri (PMDN), ada Rp160 miliar realisasi investasi sedangkan rencana investasi Rp2 Triliun.

“Kedepan kita sudah optimis, sebab ini sudah berjalan dua tahun ini, karena ada usaha di bidang pengolahan plastik dan lain – lain,” tutup Rene.

Perlu diketahui, turut hadir, PLT Kepala Bappeda Ashari Sugeha, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Drs Yahya Fasa, Kepala Dinas PUPR Ir Chany Wayong, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pemerintah Provinsi, Dinas Pertanian dan Peternakan Pemerintah Provinsi, Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi I, Kepala BPN Bolmong, Staf Ahli Bappeda Provinsi DR Ir Rene Charles Kepel DEA, Ir Taufik Mokoginta, Direktur Utama PT Kimong, Direktur Utama PT Indokoei, Direktur Utama PT Surveyor Indonesia dan Intansi terkait pada Pemerintah Provinsi Sulut. (*)