Bolmut
Libatkan 20 Nakes, Puskesmas Bintauna Gelar Simulasi Vaksinasi
Simulasi ini dilakukan dengan tujuan untuk mempermudah pelaksanaan pemberian vaksin di masa yang akan datang.

BOLMUT, PANTAU24.COM-Pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) Bintauna, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), Kamis 28 Januari 2021 menggelar simulasi penyuntikan vaksin Covid-19.
Kepala Puskesmas Bintauna, Fitriani Ponongoa,S.ST, M.Kes menyampaikan, simulasi ini dilakukan dengan tujuan untuk mempermudah pelaksanaan pemberian vaksin di masa yang akan datang.
“Selain itu, simulasi ini juga dalam rangka memastikan kesiapan kelengkapan peralatan seperti , gedung, sumber daya, sumber daya manusia. Dan juga tak kala pentingnya adalah proses persiapan pelaksanaan pemberian vaksin pada hari H nanti,” ucap Fitriani.
Kata dia, dalam simulasi ini, pihaknya melibatkan 20 tenaga kesehatan di Puskesmas itu.
“Ada yang berperan sebagai petugas register, screening, vaksinator, petugas observasi, pasien serta petugas yang memberikan penyuluhan Covid-19 kepada pasien sebelum melakukan registrasi,” kata Fitriani.
Ia menjelaskan, dalam simulasi ini ada empat tahapan yang harus dilalui oleh setiap orang yang akan divaksin yaitu tahap pendaftaran (register), screening, penyuntikan vaksin dan terakhir tahap observasi.
“Dari tahapan-tahapan tersebut, setiap orang yang akan divaksin membutuhkan waktu 15 menit,” ucap Fitriani.
Menurut dia, dari waktu yang dibutuhkan itu, paling lama ada di tahapan screening.
“Karena di tahap screening ini harus benar-benar teliti, makanya membutuhkan waktu yang cukup lama,” ujarnya.
Fitriani mengungkapkan, jumlah Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) di Puskes Bintauna yang akan divaksin Covid-19 berjumlah 50 orang.
“Terdiri dari Doker, perawat (gigi, gizi), bidan dan tenaga non kesehatan seperti supir ambulance, cleaning service serta security,” imbuhnya.
Terkait jadwal pelaksanaan vaksin Covid-19 di Puskesmas Bintauna kata Fitriani, pihaknya masi menunggu petunjuk pimpinan.
“Pada intinya Puskesmas Bintauna siap melaksanakan vaksinasi dan siap di vaksin,” pungkasnya.
Penulis : Rinto Binolombangan

You must be logged in to post a comment Login