Prof. Wiku menjelaskan bahwa penilaian risiko suatu daerah dilihat dari perhitungan berbasis data dan tidak menggunakan pemodelan.
RS Darurat Wisma Atlet dioperasikan oleh tim gabungan dari TNI, Polri, Kementerian Kesehatan, tenaga medis dan sukarelawan.
Selain memberikan konseling, tim kesehatan mental memberikan ice breaking kepada personel atau petugas yang bekerja di RS Darurat Wisma Atlet.
Kriteria pasien sembuh yang diakumulasikan tersebut adalah berdasarkan hasil uji laboratorium selama dua kali dan ketika pasien tidak ada lagi keluhan klinis.
Siapapun yang baru masuk dari luar negeri, wajib melakukan karantina.
Khofifah menganjurkan agar warga dapat bersabar dan mengurungkan niat untuk mudik.