SULUT
Program Musema ana u wanua permudah warga Sitaro akses informasi, tidak perlu antri di kantor dinas

PANTAU24.COM – Satu lagi program terobosan yang dilaksanakan Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) Chyntia Ingrid Kalangit dan Wakil Bupati, Heronimus Makainas dalam inovasi 100 hari kerja. Program Musema Ana u Wanua namanya. Ini mirip seperti yang dilakukan Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat menerima keluhan warga di balai kota.
Setelah resmi menerapkan Jumat Berbahasa Daerah, program Musema Ana u Wanua diluncurkan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro. Program ini dirancang untuk menangani keluhan atau mempermudah pelayanan masyarakat.
Teknisnya di depan kantor Bupati kini disediakan pos atau counter Mesema ana u wanua. Di pos itu akan berjaga sejumlah pegawai dari beberapa instansi yang melayani pelayanan dasar misalnya, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Kantor perijinan, Dinas Kesehatan serta instansi lainnya untuk melayani masyarakat.
“Sehingga masyarakat tidak perlu bingung atau khawatir saat datang mengurus sesuatu, karena di depan sudah di sediakan pos,” kata Wakil Bupati Sitaro, Heronimus Makainas saat melakukan peninjauan pos, didampingi Sekertaris Daerah, Denny D. Kondoj, pada Senin (17/3/2025).
Kegiatan ini merupakan salah satu inovasi pemimpin daerah yang masuk dalam program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati, dengan menghadirkan pelayanan publik yang lebih dekat, cepat, dan efisien bagi masyarakat.
Makainas menegaskan bahwa pelayanan prima ke masyarakat merupakan kewajiban pemerintah, dengan mengedepankan profesionalisme dan keterbukaan.
“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat berjalan dengan baik, transparan, dan sesuai dengan kebutuhan. Kegiatan ini kiranya dapat dilaksanakan dengan sebaiknya, demi untuk Sitaro yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Makainas.
Selama kunjungan, Wakil Bupati terpantau berdialog langsung dengan warga dan menyatakan bahwa melalui program ini, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sitaro semakin menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik demi kesejahteraan masyarakat.
Masyarakat juga mengapresiasi program Musema ana u wanua ini, yang dinilai membantu khususnya dalam hal mencari informasi.
“Kadang untuk informasi saja, kami harus menunggu berjam-jam dalam kantor untuk antri. Apalagi tidak semua masyarakat tahu lokasi kantor, jelas akan menyita banyak waktu. Kalau ini bisa langsung dilayani di depan Kantor Bupati,” kata Kris, warga Kelurahan Ondong.
Ia berharap program ini terus dipertahankan hingga selesai periode masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati Sitaro. Bila perlu semua dinas memiliki meja di pos Musema ana Wanua.

You must be logged in to post a comment Login