Connect with us

Boltim

12 Sekolah di Boltim Belum Terjangkau Internet

Published

on

Ilustrasi

BOLTIM, PANTAU24.COM-Belasan sekolah di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) belum terjangkau jaringan Internet.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Boltim, Yusri Damopolii mengatakan, dari 86 sekolah dengan rincian SD sebanyak 59 dan SMP 27 sekolah terdapat 12 sekolah masing-masing SD 6 sekolah dan SMP 6 sekolah yang tidak terjangkau oleh internet.

“Jadi sekolah-sekolah tersebut menerapkan Belajar Dari Rumah (BDR) secara luring. Guru pelajaran maupun guru kelas turun langsung mengajar dan memonitoring para siswa. Tentunya dengan menerapkan protap Covid-19,” kata Yusri.

Menurutnya, dengan begitu terdapat hari-hari tertentu guru dan siswa masuk sekolah. Dijelaskan, atas keterbatasan akses internet itu, sehingga siswa dan guru di sekolah tersebut tidak mendapatkan kuota internet gratis dari Kemendikbud.

“Mereka ridak dapat kuota gratis, karena wilayah mereka tidak terjangkau jaringan internet. Jadi seharusnya baik guru dan siswa mendapatkan uang transport pengganti kuota internet, karena selama ini guru mendatangi siswa dan siswa sering datang bekerja kelompok,” ujarnya.

Fakta menarik dan bermanfaat

“Saya berharap sekolah segera dibuka kembali agar siswa dan guru bisa belajar mengajar di sekolah,” jelasnya.

Diketahui, sebagian wilayah di Kabupaten Boltim yang belum memiliki akses internet yakni Desa Kokapoy, Bukaka, Matabulu, Badaro, Jiko Blanga dan Molobog.(GR-L)

Click to comment

You must be logged in to post a comment Login

Leave a Reply