CARI TAHU
Kenapa Albino Kulitnya Lebih Terang?
Mereka kekurangan pigmen, sehingga sensitif terhadap matahari.

PANTAU24.com – Orang yang memiliki kulit albino atau albinisme selalu menarik perhatian. Pasalnya kulit tubuh mereka mencolok, karena lebih terang dari orang kebanyakan. Begitu juga dengan rambut mereka.
Lalu mengapa kulit dan rambut mereka berbeda dengan orang normal?
Karen Gill, MD, dokter anak lulusan University of Southern California, mengatakan albinisme alias albino adalah gangguan pada kulit akibat berkurangnya atau tidak adanya pigmen melanin. Melanin merupakan pigmen yang memberi warna pada rambut, kulit, dan mata.
“Normalnya, melanin melindungi kulit dari kerusakan UV (ultraviolet). Alhasil kata Gill orang dengan albino lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari. Selain itu, risiko kanker kulit mereka pun lebih besar. Sinar UV dari matahari juga bisa menyebabkan kehilangan penglihatan pada beberapa orang dengan albino,” papar Gill, dilansir Medical News Today.
Jika terpapar matahari, orang albino akan mengalami bintik-bintik di kulit, muncul tahi lalat berwarna merah muda karena kekurangan pigmen dan bintik-bintik besar yang disebut lentigine.
“Orang dengan albinisme harus menggunakan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tinggi dan melaporkan setiap tahi lalat baru atau perubahan kulit lainnya ke dokter,” kata Gill.
Pada mata, rendahnya kadar melanin pada iris membuat mata bisa tampak sedikit tembus cahaya. Dalam kondisi tertentu, cahaya bisa tampak merah atau merah muda ketika cahaya dipantulkan retina di belakang mata.
“Kurangnya pigmen mencegah iris menghalangi sinar matahari. Ini membuat mata lebih peka terhadap cahaya, yang dikenal sebagai fotosensitifitas,” papar Gill.
Sementara itu, rambut orang dengan albino biasanya berwarna putih, coklat, bahkan kemerahan. Seiring bertambahnya usia, warna rambut juga makin gelap.

You must be logged in to post a comment Login