Bolsel
Niat Mencari Ikan, Seorang Pria Asal Desa Kombot Tewas Diterkam Buaya
BOLSEL, PANTAU24.COM-Seorang pria asal Desa Kombot, Kecamatan Pinolosian, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) tewas diterkam buaya, Minggu, 05 Juni 2022 malam.
Berdasarkan informasi yang diterima media ini, korban bersama 5 orang temanya sedang mencari ikan di pantai Desa Mataindo, Kecamatan Pinolosian Tengah, tepatnya di Batu Kuning untuk memanah ikan menggunakan alat tradisional berupa Panah (Jubi ikan).
Ketika dihubungi awak media melalui seluler, Minggu, 05 Juni 2022, Kapolsek Pinolosian, Rusman Muhamad Saleh membenarkan adanya peristiwa tersebut.
“Awal mula ke 6 pemuda, masing-masing bernama, Iyan Paputungan, Tito waani, Randi Hatani, Jufri, Aldi dan Wardianto Makalalag (Korban), pergi mencari ikan di pantai desa mataindo tepatnya di Batu kuning (muara sungai Mataindo) dengan menggunakan alat tradisional berupa panah,” kata Kapolsek.
Lanjut kapolsek, sesampainya di muara sungai, korban bersama temanya bernama Randi Hatani langsung mencari ikan di kedalaman 6 sampai 7 meter. Sekitar 1 jam kemudian temanya ini melihat korban sedang diterkam buaya yang berukuran kurang lebih 3 meter.
“Randi Hatani melihat korban sudah diterkam oleh buaya dengan cara korban digigit di bagian kepala dan memutar-memutar tubuh korban. Setelah itu Randi naik ke atas dan melaporkan kepada 4 orang lainnya dengan cara berteriak minta tolong,” ungkapnya.
Mendengar teriakan minta tolong, seorang nelayan bernama Zulkifli Basir yang juga sedang mencari ikan di daerah itu, kemudian merapat ke tempat kejadian dan sempat melihat ekor buaya.
“Zulkifli Basir ini (Nelayan) langsung mengarahkan perahunya ke buaya tersebut dengan menabrak bagian ekornya dengan perahu, setelah itu buaya langsung melepas korban dari gigitannya,” ugkapnya.
Setelah terlepas barulah Nelayan tersebut menarik korban dari dalam air yang telah tenggelam dengan menggunakan jangkar.
“Setelah korban terangkat ke pinggiran pantai, nelayan bersama 5 orang temanya langsung membawa korban ke salah satu rumah warga yang ada di sekitaran pantai desa mataindo,” ungkap Kapolsek sembari mengimbau agar masyarakat tidak mendekati TKP untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Untuk para masyarakat setempat agar hati-hati dan jangan dulu mendekati TKP, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
You must be logged in to post a comment Login